Sejarah email
Surat elektronik sudah mulai dipakai di tahun 1960-an. Pada
saat itu Internet belum terbentuk, yang ada hanyalah kumpulan 'mainframe'
yang terbentuk sebagai jaringan. Mulai tahun 1980-an, surat
elektronik sudah bisa dinikmati oleh khalayak umum. Sekarang ini banyak
perusahaan pos di berbagai negara menurun penghasilannya disebabkan masyarakat
sudah tidak memakai jasa pos lagi. Pada tahun 1971, seorang insinyur bernama Ray Tomlinson
ditugaskan dalam proyek yang disebut SNDMSG. Program ini bukan merupakan
program baru, karena sebenarnya program tersebut sudah ada selama sekian tahun.
Dengan standar masa kini, program tersebut bisa dikatakan lebih dari primitif.
Apa yang dilakukan program tersebut hanyalah memungkinkan pengguna pada mesin
yang sama dapat saling mengirim pesan satu sama lain. Pengguna dapat membuat
dokumen teks yang kemudian akan dikirimkan ke dalam kotak surat pada mesin yang
sama.
Awalnya Ray bereksperimen dengan sebuah program yang bernama
SNDMSG yang bisa digunakan untuk meninggalkan pesan pada sebuah komputer,
sehingga orang lain yang memakai komputer itu dapat membaca pesan yang
ditinggalkan. Lalu ia melanjutkan eksperimennya dengan menggunakan file
protocol yang bernama CYPNET sehingga program SNDMSG tadi bisa mengirim pesan
ke komputer lain yang berada di dalam jaringan ARPAnet. Itulah awal terciptanya
sebuah 'e-mail'. Pesan e-mail yang pertama kali dikirim Ray, dan merupakan
e-mail yang pertama di dunia adalah "QWERTYUIOP". Pada tahun 1972, Ray mengenalkan icon ' @ ' sebagai identitas
e-mail untuk memisah user id dan domain sebuah alamat e-mail, yang berarti
"at" atau "pada". Salah satu program email pertama yang terbesar yang dapat
digunakan oleh umum adalah Eudora. Email ini pertama kali ditulis pada tahun
1988 oleh Steve Dorner. Pada saat itu ia adalah seorang karyawan di University
of Illinois.
Eudora diambil dari nama almarhum Eudora Welty, seorang
penulis dari Amerika. Eudora adalah client email pertama yang menyediakan
antarmuka grafis. Pada saat pertama muncul email ini bersifat gratis, meskipun
kemudian setelah dibeli oleh Qualcomm pada tahun 1994, Eudora menjadi produk
professional. Seperti aplikasi lain dalam web, Eudora adalah raja selama
beberapa tahun, kemudian dengan cepat digantikan oleh client email dari
Netscape dan Internet Explorer. Kedua client email tersebut menjadi popular
tidak hanya karena mereka lebih baik dari Eudora, tapi juga karena mereka
disediakan secara cuma-cuma dengan web browser.
Anatomi Ratel, sebagai contoh:
emailsaya@surabaya.vibriel.net.id
|
Keterangan:
- emailsaya: nama kotak surat (mailbox) atau nama pengguna (username) yang ingin dituju dalam mailserver
- surabaya.vibriel.net.id: nama mailserver tempat pengguna yang dituju, rinciannya:
- surabaya: subdomain (milik pemegang nama domain), biasanya merujuk ke suatu komputer dalam lingkungan pemilik domain
- vibriel: nama domain, biasanya menunjukkan nama perusahaan/organisasi/perorangan (Vibriel)
- net: second level domain, menunjukkan bahwa domain ini termasuk kategori networking (net)
- id: top level domain, menunjukkan bahwa domain ini terdaftar di otoritas domain Indonesia (id)
MENURUT data dari situs www.royal.pingdom.com, saat ini diperkirakan ada sekitar 1,3 miliar pengguna surat elektronik atau yang lebih populer disebut dengan email di seluruh dunia. Para penggunanya pun bervariasi mulai dari anak sekolahan, mahasiswa, profesor, pembantu rumah tangga, ibu rumah tangga, tukang jualan sayur di pasar, pengusaha, menteri sampai presiden. Di antara sekian banyak penggunanya, mungkin masih banyak yang belum mengetahui sejak kapan email digunakan dan siapa orang pertama yang menciptakannya. Berikut akan dipaparkan sepintas sejarah awal terciptanya email beserta seluk beluknya.
Semuanya bermula pada tahun 1968 di sebuah perusahaan yang bernama Olt Break and Newman (BBN). Perusahaan ini dikontrak oleh Departemen Pertahanan AS untuk menciptakan sesuatu yang disebut ARPANET, yang kemudian berubah menjadi internet. ARPANET merupakan singkatan dari Advanced Research Projects Agency Network, dan bertujuan untuk menciptakan sebuah metode komunikasi antara institusi militer dan pendidikan satu sama lain.
Jenis Email
Ada 3 jenis layanan E-mail, yaitu : POP mail, E-mail
Forwarding dan E-mail berbasis web, masing-masing mempunyai kelebihan dan
kekurangan.
a. Pop Mail
E-mail jenis ini sama dengan email yang anda terima dari ISP
anda
Kelebihannya :
• Kemampuan untuk dibaca secara offline (tidak perlu connect
ke internet) untuk mengecek email, anda perlu connect ke server POP mail anda,
lalu mendownload seluruh email yang ada, setelah itu anda bisa memutuskan
hubungan dengan internet dan membaca email.
Kekurangannya :
• Anda tidak bisa mengecek email anda di sembarang tempat
b. Web Based Mail
Email jenis ini merupakan email yang ditawarkan oleh
berbagai situs/web
Kelebihannya :
• Anda bisa mencek email anda dari mana saja
Kekurangannya :
• Untuk mengecek email anda harus selalau terhubung ke
internet.
c. Email Forwarding
Kelebihannya :
• Anda bisa menyembunyikan alamat email yang sesungguhnya,
selain itu tidak perlu memberi tahu email anda yang baru.
http://id.wikipedia.org/wiki/Surat_elektronik
No comments:
Post a Comment