Search engine serta penjelasan SEO
Mesin pencari atau Search engine adalah program komputer
yang dirancang untuk melakukan pencarian atas berkas-berkas yang tersimpan
dalam layanan www, ftp, publikasi milis, ataupun news group dalam sebuah
ataupun sejumlah komputer peladen dalam suatu jaringan. Search engine merupakan
perangkat pencari informasi dari dokumen-dokumen yang tersedia. Hasil pencarian
umumnya ditampilkan dalam bentuk daftar yang seringkali diurutkan menurut
tingkat akurasi ataupun rasio pengunjung atas suatu berkas yang disebut sebagai
hits. Informasi yang menjadi target pencarian bisa terdapat dalam berbagai
macam jenis berkas seperti halaman situs web, gambar, ataupun jenis-jenis
berkas lainnya. Beberapa mesin pencari juga diketahui melakukan pengumpulan
informasi atas data yang tersimpan dalam suatu basisdata ataupun direktori web.
Sebagian besar mesin pencari dijalankan oleh perusahaan
swasta yang menggunakan algoritma kepemilikan dan basisdata tertutup, di
antaranya yang paling populer adalah Google (MSN Search dan Yahoo!). Telah ada
beberapa upaya menciptakan mesin pencari dengan sumber terbuka (open source),
contohnya adalah Htdig, Nutch, Egothor dan OpenFTS.
Manfaat
- mesin pencari merupakan tempat kebanyakan orang mencari sesuatu via internet. Menurut survei hampir 90% pengguna internet memakai mesin pencari untuk mencari lokasi tertentu di internet. dan di antara mesin pencari yang ada, google merupakan mesin pencari yang paling banyak digunakan.
- Sebagian besar pengguna mesin pencari tidak pernah melewatkan dua halaman pertama dari mesin pencari.
- Sebagian besar (hampir 70%) pengguna mesin pencari tidak pernah klik pada hasil pencarian sponsor. Dengan demikian, hasil pencarian yang organik (secara alami) akan membuat suatu website memperoleh posisi strategis dalam dunia internet.
- Di negara-negara maju, porsi penjualan yang dilakukan melalui internet sudah hampir mencapai 20% dari keseluruhan transaksi tahunan.
- Sebuah informasi yang mudah di akses oleh semua orang baik dalam maupun luar negeri.
- Memudahkan Masyarakat dalam mencari informasi di internet
Cara kerja mesin pencari
Mesin pencari web bekerja dengan cara menyimpan informasi
tentang banyak halaman web, yang diambil langsung dari WWW. Halaman-halaman ini
diambil dengan web crawler — browser web otomatis yang mengikuti setiap pranala
yang dilihatnya. Isi setiap halaman lalu dianalisis untuk menentukan cara
indeks-nya (misalnya, kata-kata diambil dari judul, subjudul, atau field khusus
yang disebut meta tag). Data tentang halaman web disimpan dalam sebuah database
indeks untuk digunakan dalam pencarian selanjutnya. Sebagian mesin pencari,
seperti Google, menyimpan seluruh atau sebagian halaman sumber (yang disebut
cache) maupun informasi tentang halaman web itu sendiri.
Selain halaman web, Mesin pencari juga menyimpan dan
memberikan informasi hasil pencarian berupa pranala yang merujuk pada file,
seperti file audio, file video, gambar, foto dan sebagainya, serta informasi
tentang seseorang, suatu produk, layanan, dan informasi beragam lainnya yang
semakin terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi.
Ketika seseorang mengunjungi mesin pencari dan memasukkan
query, biasanya dengan memasukkan kata kunci, mesin mencari indeks dan
memberikan daftar halaman web yang paling sesuai dengan kriterianya, biasanya
disertai ringkasan singkat mengenai judul dokumen dan kadang-kadang sebagian
teksnya. Ada jenis mesin pencari lain: mesin pencari real-time,
seperti Orase. Mesin seperti ini tidak menggunakan indeks. Informasi yang
diperlukan mesin tersebut hanya dikumpulkan jika ada pencarian baru. Jika dibandingkan
dengan sistem berbasis indeks yang digunakan mesin-mesin seperti Google, sistem
real-time ini unggul dalam beberapa hal: informasi selalu mutakhir, (hampir)
tak ada pranala mati, dan lebih sedikit sumber daya sistem yang diperlukan.
(Google menggunakan hampir 100.000 komputer, Orase hanya satu.) Tetapi, ada
juga kelemahannya: pencarian lebih lama rampungnya.
Manfaat mesin pencari bergantung pada relevansi hasil-hasil
yang diberikannya. Meskipun mungkin ada jutaan halaman web yang mengandung suatu
kata atau frasa, sebagian halaman mungkin lebih relevan, populer, atau
autoritatif daripada yang lain. Kebanyakan mesin pencari menggunakan berbagai
metode untuk menentukan peringkat hasil pencarian agar mampu memberikan hasil
"terbaik" lebih dahulu. Cara mesin menentukan halaman mana yang
paling sesuai, dan urutan halaman-halaman itu diperlihatkan, sangat bervariasi.
Metode-metode nya juga berubah seiring waktu dengan berubahnya penggunaan
internet dan berevolusinya teknik-teknik baru.
Sebagian besar mesin pencari web adalah usaha komersial yang
didukung pemasukan iklan dan karenanya sebagian menjalankan praktik
kontroversial, yaitu membolehkan pengiklan membayar agar halaman mereka diberi
peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian.
Seiring berjalan waktu maka munculah SEO atau Search Engine
Optimization. Search Engine Optimization atau biasa dikenal dengan istilah
SEO
rasanya sudah begitu populer, bahkan dipelajari oleh sobat blogger. Hal ini
sangat dimaklumi karena eksistensi seorang blogger di dunia maya salah satunya
ditentukan oleh penguasaannya akan tekhnik / trik SEO. Bahkan ada pendapat yang
menyatakan: menguasai SEO berarti 50% dunia online sudah digenggaman tangan.
Pengertian SEO (Search Engine Optimization)
Optimisasi mesin pencari (bahasa Inggris: Search Engine Optimization, biasa disingkat SEO) adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut. Tujuan dari SEO adalah menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs web yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung.
Sejalan dengan makin berkembangnya pemanfaatan jaringan internet sebagai media bisnis, kebutuhan atas SEO juga semakin meningkat. Berada pada posisi teratas hasil pencarian akan meningkatkan peluang sebuah perusahaan pemasaran berbasis web untuk mendapatkan pelanggan baru. Peluang ini dimanfaatkan sejumlah pihak untuk menawarkan jasa optimisasi mesin pencari bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki basis usaha di internet.
Pengertian SEO (Search Engine Optimization)
Optimisasi mesin pencari (bahasa Inggris: Search Engine Optimization, biasa disingkat SEO) adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut. Tujuan dari SEO adalah menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs web yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung.
Sejalan dengan makin berkembangnya pemanfaatan jaringan internet sebagai media bisnis, kebutuhan atas SEO juga semakin meningkat. Berada pada posisi teratas hasil pencarian akan meningkatkan peluang sebuah perusahaan pemasaran berbasis web untuk mendapatkan pelanggan baru. Peluang ini dimanfaatkan sejumlah pihak untuk menawarkan jasa optimisasi mesin pencari bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki basis usaha di internet.
http://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_pencari
chenk-rahman.blogspot.com/2010/11/sejarah-seo-search-engine-optimization.html
Post a Comment